Senin, 02 Agustus 2010

Mengembangkan Potensi Diri Siswa SMPN 4 Tanasitolo melalui Kurikulum Pengembangan Diri

Dalam KTSP, setiap sekolah menyusun kurikulum berdasarkan potensi yang dimilikinya. Hal yang menarik dalam kurikulum ini adalah hadirnya Pengembagan Diri sebagai salah satu komponen kurikulum yang waijb dilaksanakan. Pengembangan Diri merupakan kegiatan intrakurikuler yang pelaksanaanya terjadwal pada roster mata pelajaran. Khusus di SMPN 4 Tanasitolo. Pengembangan Diri dilaksanakan setiap hari sabtu dengan alokasi waktu dan jam pelajaran setara dengan mata pelajaran lain.

Kepala SMPN 4 Tanasitolo menyarankan kepada siswa agar menggunakan kesempatan sebaik-baiknya untuk mengembangkan potensi diri. Selain itu beliau juga menyarankan kepada siswa, khususnya kelas IX untuk memilih Pengembangan Diri yang bersifat meningkatkan kemampuan berpikir, seperti Baca Tulis Alquran, Convensation and Speech, Pendidikan Jurnalistik Dasar, dan Seni, Sastra, dan Budaya. Sedangkan kelas VII dan VIII disarankan memilih pengembangan diri yang sifatnya mengarah ke lapangan, seperti Pramuka, PMR, Olaraga, dan Sispala.
Pengelompokan tersebut didasarkan pada kebutuhan siswa. Siswa kelas IX diharapkan dapat berkonsentrasi menghadapi Ujian Nasional, sehingga tidak lagi dilibatkan pada kegiatan yang bersifat terjun ke lapangan. Sedangkan kelas VII dan VIII diharapkan dapat mengembangkan keterampilan pada bidang keorganisasian.

Menyalurkan bakat sesuai dengan minat melalui Pengembangan Diri siswa adalah salah satu dari upaya yang dilakukan SMPN 4 Tanasitolo agar setip siswa bebas memilih kegiatan yang sesui dengan bakat dan minatnya. Selain itu, melalui Pengembangan Diri juga diharapkan dapat meningkatkan potensi diri siswa untuk menemukan jati diri. Pengembangan Diri yang masuk pada kurikulum yang diterapkan di SMPN 4 Tanasitolo didasarkan pada potensi dan kebutuhan siswa agar lebih dapat dirasakan manfaatnya secara langsung, baik siswa maupun pihak sekolah.

Pengembangan Diri Baca tulis Alquran yang dibina oleh St. Nurjannah Arif, S.Pd. bertujuan mengembangkan sikap religius agi siswa dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah swt. Pengembangan Diri Converstion and Speech yang dibina oleh Meni Harianti, S.Pd. bertujuan agar siswa terbiasa mengguanakan bahasa inggris setiap hari. Pengembangan Diri Pendidikan Jurnalisitk Dasar yang dibina oleh Abdullah, S.Pd. bertujuan menambah wawasan jurnalisme atau kewartawanan, siswa terbiasa berbicara di kalangan masyarakat, meningkat keterampilan menulis, dan yang lebih penting adalah membantu pihak sekolah mendokumentasikan kegiatan maupun momen berharga sepanjang perjalanan sekolah. Pengembangan Diri Pramuka yang dibina oleh Andi Indrawangsah, S.Pd. bertujuan menanamkan sikap-sikap dan nilai-nilai kepemimpinan melalui kegiatan kepanduan. Pengembangan Diri PMR yang dibina oleh Ilham Saputra, S.Pd. bertujuan menumbuhkan nilai kemanusiaan dalam diri siswa. Pengembangan Diri Seni, Sastara dan Budaya yang dibina oleh Amkayus, S.Pd., M.Pd. bertujuan untuk mengembangkan pembelajaran sastra, dan sebagai wadah pembinaan siswa yang mempunyai bakat di bidang satra. Pengembangan Diri Olaraga yang dibina oleh Sofyan, S.Pd. bertujuan mengembangkan bakat siswa di bidang olaraga. Pengembangan Diri Sispala yang dibina oleh Tato, S.Pd. bertujuan menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan.

(Wandi, Rika, Chandra)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar